Duka Marinir di Grobogan: Praka Zaenal Muttaqin Gugur, Tinggalkan Istri Hamil 7 Bulan

Slidik .com
Pasang

Duka Marinir di Grobogan: Praka Zaenal Muttaqin Gugur, Tinggalkan Istri Hamil 7 Bulan

GROBOGAN – Kabar duka menyelimuti keluarga besar TNI Angkatan Laut, khususnya Korps Marinir. Prajurit terbaik bangsa, Praka (Mar) Zaenal Muttaqin, gugur dalam tugas negara. Anggota Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Den Ipam 1) Pasmar 1 ini mengalami kecelakaan tragis saat mengikuti kegiatan Presidential Inspection di perairan Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025), sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-79 TNI.

Kepergian mendadak Praka Zaenal Muttaqin tak hanya meninggalkan duka bagi institusi, tetapi juga menyisakan luka mendalam bagi istrinya, Siti Mardhiyah. Ia kini tengah mengandung anak pertama mereka yang usia kandungannya sudah memasuki tujuh bulan.

Baca Juga....!!!  Ribuan Ojek Online ( Ojol ) Geruduk Kantor Kementrian Perhubungan

“Beliau sangat menantikan momen menjadi seorang ayah,” tutur seorang kerabat dengan suara tercekat. “Setiap kali bercerita soal calon bayinya, wajahnya selalu berseri.”

Namun, takdir berkata lain. Impian Praka Zaenal untuk menimang buah hati harus pupus. Ia pulang ke pangkuan Ibu Pertiwi ditutupi bendera Merah Putih.

Pemakaman Militer di Kampung Halaman

Jenazah almarhum dimakamkan secara militer pada Sabtu sore (4/10/2025) di kampung halamannya, Desa Sembungharjo, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Upacara pemakaman berlangsung khidmat, diiringi tembakan salvo sebagai penghormatan terakhir bagi sang prajurit muda.

Baca Juga....!!!  Mabes TNI Batalkan Rencana Laporkan Ferry Irwandi, Pilih Jalur Dialog

Puncak emosi terjadi saat bendera Merah Putih diserahkan kepada sang istri, Siti Mardhiyah. Dengan tangan bergetar, ia menerima simbol kehormatan negara tersebut, yang sekaligus menjadi perpisahan paling menyakitkan. Di dalam rahimnya, ada calon pewaris cerita tentang seorang ayah yang gugur saat mengemban tugas negara. Praka Zaenal Muttaqin, seorang pahlawan, telah beristirahat dengan damai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *