Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia (AFC) semakin memanas, dengan persaingan ketat antar negara untuk mengamankan tempat di turnamen sepak bola terbesar di dunia tersebut. Sorotan kini tertuju pada sebuah babak tambahan yang disebut Round 5, sebuah mekanisme unik yang hanya diterapkan di zona Asia.
Apa Itu Round 5?
Round 5 adalah babak playoff internal di zona Asia yang diadakan setelah Round 4 selesai. Babak ini memberikan kesempatan kedua bagi tim-tim yang finis sebagai runner-up di grup mereka pada Round 4, namun gagal menjadi juara grup dan lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
Dalam format Round 5, dua tim runner-up terbaik dari Round 4 akan saling berhadapan dalam pertandingan dua leg, yaitu leg pertama dan leg kedua (home and away). Tim yang memenangkan pertandingan ini (berdasarkan agregat gol) akan melaju ke babak inter-confederation playoffs.
Inter-confederation playoffs adalah babak playoff yang mempertemukan tim-tim dari berbagai konfederasi (misalnya, Asia melawan Afrika atau Amerika Selatan). Pemenang dari inter-confederation playoffs ini akan mendapatkan satu tiket terakhir untuk tampil di Piala Dunia 2026. Dengan kata lain, Round 5 adalah pintu terakhir bagi tim Asia untuk menjaga asa berlaga di panggung dunia.
Jadwal Pelaksanaan Round 5
AFC telah menetapkan jadwal resmi untuk pelaksanaan Round 5 kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia:
- Leg 1: 13 November 2025
- Leg 2: 18 November 2025
Pertandingan akan dimainkan dengan sistem kandang-tandang. Tim yang mencetak agregat gol lebih banyak dari dua leg akan menjadi pemenang dan berhak melaju ke inter-confederation playoffs. Hanya dua tim yang berpartisipasi dalam babak ini, yaitu dua runner-up terbaik dari grup di Round 4.
Peluang Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026
Peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 secara matematis masih ada, meskipun terbilang kecil. Saat ini, Indonesia tergabung dalam Grup B pada Round 4 bersama Arab Saudi dan Irak.
Dalam pertandingan terakhir, Indonesia menunjukkan semangat juang yang tinggi namun harus mengakui keunggulan Arab Saudi dengan skor 2-3. Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi yang kurang menguntungkan dalam klasemen sementara.
Untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia, ada dua skenario yang harus diwujudkan:
-
Menjadi Juara Grup B
- Hanya juara grup yang berhak lolos otomatis ke Piala Dunia 2026. Oleh karena itu, Indonesia wajib memenangkan semua pertandingan tersisa di Round 4.
- Selain itu, Indonesia juga harus berharap agar Arab Saudi atau Irak kehilangan poin dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya. Dengan kata lain, nasib Indonesia tidak sepenuhnya berada di tangan sendiri.
-
Menjadi Runner-up (dan Masuk Round 5)
-
Jika gagal menjadi juara grup, Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos sebagai runner-up. Namun, posisi ini tidak serta merta membawa mereka ke Piala Dunia.
- Sebagai runner-up, Indonesia harus berjuang di Round 5 melawan runner-up dari grup lain. Pemenang dari pertandingan Round 5 ini akan mendapatkan tiket ke inter-confederation playoffs.
- Di inter-confederation playoffs, Indonesia harus menghadapi wakil dari konfederasi lain, seperti Amerika Selatan atau Afrika, untuk memperebutkan satu tempat terakhir di putaran final Piala Dunia 2026. Ini adalah jalan yang sangat panjang dan terjal.
Perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 masih panjang dan penuh tantangan. Persaingan di Grup B sangat ketat, dengan Arab Saudi dan Irak sebagai pesaing utama. Indonesia harus tampil konsisten dan memenangkan setiap pertandingan tanpa kehilangan poin.
Meskipun peluangnya tipis, sepak bola seringkali menghadirkan kejutan. Performa gemilang, dukungan penuh dari suporter, dan sedikit keberuntungan dapat mengubah segalanya dalam sekejap. Semoga Timnas Indonesia mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada dan mewujudkan mimpi untuk tampil di Piala Dunia 2026.
