Prediksi angka dan daftar pemain AC Milan melawan Lecce di Coppa Italia, pertarungan sengit antara Gimenez dan Sottil dalam mencetak gol.
Comeback Massimiliano Allegri ke Milan ditandai dengan keberhasilan mengalahkan Bari di kompetisi piala. Laga ini menjadi pertandingan kompetitif perdananya setelah kembali ke klub tersebut, berselang 11 tahun sejak periode kepelatihannya yang lalu usai.
Pelatih kawakan ini hanya berhasil meraih gelar liga dan Supercoppa Italiana bersama Rossoneri di masa jabatan pertamanya, dan kini ia sangat ingin menambahkan trofi yang belum sempat diraihnya saat itu ke dalam koleksinya.
Setelah kekalahan di pertandingan pembuka Serie A melawan Cremonese (2-1), Milan berhasil bangkit dan mencatatkan tiga kemenangan beruntun di liga. Mereka sukses mengalahkan Lecce (2-0), Bologna (1-0), dan yang terbaru, meraih kemenangan telak 3-0 atas Udinese.
Kemenangan berikutnya akan memperpanjang catatan kemenangan mereka menjadi empat laga beruntun dan sekaligus memastikan kemenangan kelima secara berturut-turut atas Lecce, yang semakin menegaskan posisi mereka sebagai tim unggulan. Walaupun Rossoneri telah lima kali meraih trofi Coppa Italia, mereka belum pernah menjuarai kompetisi ini sejak musim 2002-03, sebuah penantian selama dua dekade yang ingin segera mereka akhiri.
Pertemuan terakhir kedua tim di ajang ini pada fase yang identik terjadi pada musim 1990-91. Kala itu, Milan menang telak 3-0 di kandang sendiri dan menahan imbang lawannya 2-2 di pertandingan tandang. Hasil serupa inilah yang ingin mereka ulangi demi mengakhiri puasa gelar yang telah lama mereka alami.
Di sisi lain, Lecce mengalami kesulitan setelah kemenangan atas Juve Stabia, gagal meraih kemenangan dalam empat laga Serie A terakhir, dengan hasil imbang 0-0 melawan Genoa sebelum menelan kekalahan dari Milan, Atalanta, dan Cagliari.
1. Eusebio Di Francesco kembali melatih Lecce setelah 14 tahun, namun kehadirannya kali ini belum membuahkan hasil positif. Jika tidak ada perbaikan signifikan, masa jabatannya mungkin tidak akan bertahan lebih lama dari enam bulan pertamanya. 2. Setelah 14 tahun, Eusebio Di Francesco kembali menukangi Lecce, tetapi sejauh ini belum mampu mengangkat performa tim. Kegagalan membalikkan keadaan bisa membuat periode keduanya ini lebih singkat dari enam bulan pertamanya. 3. Kembalinya Eusebio Di Francesco ke kursi kepelatihan Lecce setelah 14 tahun ternyata tidak serta merta membawa perubahan positif. Jika tidak mampu menunjukkan peningkatan yang berarti, bukan tidak mungkin masa jabatannya akan lebih singkat dibandingkan periode pertamanya yang hanya berlangsung enam bulan.
Terakhir kali Lecce berhasil mengalahkan Rossoneri adalah 19 tahun silam. Dalam 15 pertandingan beruntun setelahnya, mereka selalu gagal menaklukkan lawannya itu. Salah satu dari pertandingan tersebut, yang berakhir dengan kekalahan 4-3 di liga pada Oktober 2011, terjadi saat Di Francesco menjadi pelatih klub.
Akan tetapi, laga ini menjadi peluang bagi Di Francesco untuk membangkitkan motivasi dan keyakinan tim. Kemenangan dalam pertandingan ini akan mengantarkan Giallorossi kembali ke fase gugur untuk pertama kalinya sejak musim 2021-22, yang tentunya akan memberikan momentum positif bagi perjalanan mereka musim ini.
Allegri harus mengatasi ketidakhadiran beberapa pemain penting. Kiper utama, Mike Maignan, diperkirakan absen hingga awal Oktober akibat cedera paha. Sementara itu, pemain sayap andalan, Rafael Leao, juga mengalami cedera betis dengan perkiraan waktu pemulihan yang hampir sama.
Absennya gelandang Ardon Jashari akibat cedera otot hingga bulan depan semakin menambah daftar pemain kunci yang tidak dapat memperkuat Milan.
Balthazar Pierret dari Lecce kemungkinan tidak bisa bermain akibat masalah perut, sementara Gaby Jean dan Filip Marchwinski masih harus menepi lama karena cedera ligamen lutut.
Nikola Stulic, rekrutan anyar, masih belum menyumbangkan gol, namun diperkirakan tetap akan dipertahankan di posisi ujung tombak tim tandang, menurut laporan sportmole.
Prediksi Skor
AC Milan 2-0 Lecce
AC Milan semestinya punya kemampuan yang memadai untuk menundukkan Lecce dan memastikan diri lolos ke putaran 16 besar Coppa Italia, kendati sejumlah pemain andalan seperti Maignan dan Leao tidak dapat bermain.
Performa kandang skuad Allegri sedang bagus-bagusnya dan secara tradisional mereka unggul dalam laga ini, terbukti dengan empat kemenangan beruntun. Di sisi lain, performa Lecce menurun sejak kemenangan di piala sebelumnya, mengindikasikan potensi kesulitan mengimbangi intensitas Milan di San Siro.
Susunan Pemain
Prediksi susunan pemain AC Milan:
Terracciano; Pavlovic, Gabbia, Tomori; Saelemaekers, Rabiot, Fofana, Modric, Estupinan; Pulisic, Gimenez
Prediksi susunan pemain Lecce:
Falcone; Kouassi, T. Gabriel, Gaspar, Gallo; Ramadani, A. Sala, Coulibaly; Pierotti, Stulic, Sottil.(*)