Pemain Naturalisasi Indonesia Tampil dalam Kompetisi Eropa
Dua pemain naturalisasi asal Indonesia, Calvin Verdonk dan Dean James, kembali mendapatkan perhatian di ajang sepak bola Eropa. Keduanya tampil penuh dalam pertandingan lanjutan European League pada Kamis (25/9/2025) dini hari WIB. Meski sama-sama bermain penuh, hasil yang mereka dapatkan berbeda. Salah satu berhasil meraih kemenangan, sementara yang lain harus menerima kekalahan.
Pertandingan yang diikuti oleh Verdonk berlangsung di Stadion Pierre-Mauroy antara OSC Lille melawan Brann dari Norwegia. Tim Lille berhasil mengamankan kemenangan tipis dengan skor 2-1. Verdonk dipercaya untuk tampil sejak menit awal dan hanya ditarik keluar setelah peluit panjang berbunyi.
Performa Verdonk dalam pertandingan tersebut sangat solid. Dalam waktu 90 menit, ia mencatatkan 4 tackle, 3 clearances, 4 headed clearances, 4 interceptions, dan 5 recoveries. Dalam hal distribusi bola, Verdonk berhasil melakukan 53 umpan sukses dari total 66 percobaan dengan akurasi sebesar 80 persen. Selain bertahan, eks pemain Feyenoord ini juga turut serta dalam serangan dengan melepaskan satu key pass yang menjadi awal dari assist rekan setimnya. Berkat penampilan baiknya, Verdonk mendapat rating 7.8.
Lille berhasil membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal lebih dulu melalui gol S.A. Magnusson di menit ke-19. Les Dogues merespons cepat di babak kedua melalui H. Igamane di menit ke-54, kemudian Olivier Giroud memastikan kemenangan tuan rumah di menit ke-80. Dengan hasil ini, Lille kini berada di peringkat 7 dari 36 tim European League, posisi yang menjaga harapan mereka untuk lolos ke fase berikutnya.
Sementara itu, Dean James menghadapi nasib yang berbeda bersama Go Ahead Eagles. Pertandingan yang dijalani di Stadion De Adelaarshorst melawan Steaua Bucuresti berakhir dengan kekalahan tipis 0-1. Gol cepat D. Miculessu di menit ke-13 menjadi penentu hasil laga. Meskipun timnya kalah, James tampil disiplin sebagai bek kiri. Dalam 90 menit, ia mencatatkan 2 tackle, 3 clearances, 2 headed clearances, 1 interception, serta 5 recoveries.
Dalam hal distribusi bola, James bahkan lebih rapi dibanding Verdonk. Ia berhasil melepaskan 47 umpan dari total 52 percobaan dengan tingkat akurasi sebesar 90 persen. Atas performa solidnya, James mendapatkan rating cukup tinggi yakni 7.7. Sayangnya, kontribusi itu belum cukup menghindarkan Go Ahead Eagles dari kekalahan. Saat ini, klub berjuluk Deventer Trots tersebut berada di peringkat 30 dari 36 tim European League.
Di matchday ketiga, kedua pemain timnas Indonesia ini akan menghadapi lawan tangguh. Lille dijadwalkan bertandang ke markas AS Roma di Stadio Olimpico pada Kamis (2/10/2025). Sementara itu, Go Ahead Eagles akan melawat ke Yunani menghadapi Panathinaikos di Stadion Olimpiade Athena pada hari yang sama.
Kehadiran dua bek kiri berdarah Indonesia di kompetisi antarklub Eropa terbesar kedua ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri. Verdonk menunjukkan dirinya bisa bersaing di level tinggi, sementara James meski belum meraih kemenangan, tetap konsisten menjaga kualitas permainan. Jika keduanya terus tampil apik di kompetisi Eropa, Timnas Indonesia bisa berharap banyak akan dampak positif pengalaman mereka di Eropa, terutama dalam hal mental bertanding dan konsistensi menghadapi lawan-lawan dengan kualitas permainan level tinggi.