Drama Empat Hari Berakhir: Remaja di Pebayuran Bekasi Kabur Gara-gara Ribut dengan Pacar
BEKASI l, slidik.com— Siti Masitoh (18), seorang remaja asal Pebayuran, Kabupaten Bekasi, sempat membuat geger keluarga dan viral di media sosial setelah memutuskan meninggalkan rumah selama empat hari. Keputusan nekat Siti ternyata dipicu oleh alasan yang cukup klasik: perselisihan dengan sang pacar.
Kabar hilangnya Siti Masitoh sontak menimbulkan kepanikan. Orang tua korban melaporkan kejadian tersebut, sementara informasi mengenai “orang hilang” juga menyebar luas di berbagai platform media sosial.
Pelacakan Melibatkan Polisi
Menanggapi keresahan masyarakat, Kepolisian Sektor (Polsek) Pebayuran segera bergerak. Kapolsek Pebayuran, AKP Iing Suhaeri, memimpin langsung upaya pencarian.
“Kami langsung mengecek ke kediaman orang tua korban, mengumpulkan keterangan dari saksi, hingga melakukan pelacakan posisi Siti yang sempat terdeteksi di wilayah Bekasi Kota, kemudian bergeser ke Cikarang,” jelas AKP Iing.
Drama pencarian ini berakhir pada hari keempat. Siti Masitoh berhasil ditemukan dalam keadaan sehat di rumah temannya yang berlokasi di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi.
Alasan Klasik di Balik Kegaduhan
Setelah ditemukan, terungkap bahwa motif di balik keputusan Siti untuk kabur dari rumah adalah karena pertengkaran dengan kekasihnya. Ironisnya, rumah pacar Siti berada tak jauh dari kediamannya.
“Alasannya kabur karena ribut dengan pacarnya. Rumah pacarnya juga tidak jauh dari rumah korban,” tambah Kapolsek Iing.
Setelah dibujuk, Siti akhirnya bersedia dibawa ke kantor Polsek Pebayuran untuk kemudian diserahkan kembali kepada pihak keluarga.
AKP Iing Suhaeri berharap kejadian serupa tidak terulang, mengingat tindakan yang disebabkan oleh permasalahan pribadi tersebut telah menimbulkan keresahan di tengah masyarakat dan memerlukan sumber daya kepolisian untuk pencarian.
